11 Februari 2020  |  Tips dan Trik
Oleh : Fairus Rizki Nurrahmawati, S.Ars

Interior ruangan memiliki peranan yang penting. Pilihan style serta konsep interior mampu menunjukkan karakter serta selera seseorang. Tak hanya itu, interior mampu mengubah gaya serta nuansa ruangan. Dengan mengganti interior ruangan, dijamin Anda tidak pernah merasa bosan dengan tampilan yang itu-itu saja.

Berikut adalah 12 konsep desain interior yang sedang tren dan cocok dijadikan inspirasi interior Anda.

1. Scandinavian

Scandinavian

Desain interior bergaya scandinavian masih menjadi konsep yang paling diminati, khususnya untuk tampilan ruang dalam hunian. Konsep ini identik dengan kesan bersih dan alami dengan didominasi oleh penggunaan warna putih dan sentuhan warna coklat dari kayu. Penataan cahaya serta penggunaan kain-kain throw menjadi daya tarik dari desain ini. Contohnya, Anda dapat mendekor ulang ruang tengah di rumah Anda menggunakan konsep skandinavian seperti pada gambar interior ruang keluarga, ruang makan dan dapur diatas.

2. Modern

Modern

Desain interior ruangan dengan konsep modern biasanya terlihat lebih simple, tanpa adanya ornament. Warna-warna yang dipilih yaitu perpaduan antara warna cerah dan gelap dengan dominasi tone yang lebih dark. Untuk furniture pada konsep modern lebih banyak menggunakan material besi dan kaca, sehingga suasananya pun terasa mengkilap sekaligus modern. Contohnya, Anda dapat mendekor ulang ruang tengah di rumah Anda menggunakan konsep modern seperti pada gambar interior ruang keluarga, ruang makan dan dapur diatas.

3. Villa Bali

Villa Bali

Konsep Villa Bali pada interior ruangan biasanya ditampilkan dengan aksen dinding berupa ornament batu paras. Konsep ini identik dengan penggunaan batu alam di dalam ruangan, seperti batu alam palimanan dan batu paras dengan dominasi penggunaan warna tanah seperti warna putih dan coklat. Penggunaan konsep interior Villa Bali mmapu memunculkan suasana seperti sedang berlibur di Bali sehingga memberi efek relaxing tiap harinya.

4. Kontemporer

Kontemporer

Desain interior dengan konsep kontemporer identik dengan penggunaan material kaca dan logam. Sekilas, gaya kontemporer pada interior bisa tampak seperti gaya modern. Penambahan detail-detal di sudut ruangan dengan memberikan aksesoris yang lebih curvy menjadikan gaya ini terlihat sederhana tetapi tetap ada sesuatu yang ditonjolkan. Desain ini juga didominasi oleh garis-garis ramping dan kontras. Untuk bahan-bahan yang sering digunakan yaitu linen, wol, baja, dan krom.

5. Shabby Chic

Shabby Chic

Interior dengan konsep shabby chic lebih banyak menggunakan warna-warna krem, putih, dan beberapa warna pastel, seperti soft pink. Konsep ini sebenarnya masuk ke dalam gaya interior vintage, namun dengan kesan yang lebih feminim dan lembut. Konsep shabby chic cocok digunakan pada interior kamar tidur, walk-in-closet serta ruangan lain milik anak perempuan karena stylenya yang mampu menguarkan sisi feminim. Bisa juga digunakan sebagai interior ruang makan dan dapur seperti pada gambar desain interior karya Emporio Interior diatas.

6. Industrial

Industrial

Konsep industrial kini semakin diminati untuk interior dalam hunian. Desain ini identik dengan material beton dan baja. Industrial lebih menunjukkan tampilan mentah dari suatu bahan. Penggunaan lantai bermotif garis seperti parquet kayu, dinding beton ekspose, serta rangka atap baja merupakan ciri khas dari konsep industrial. Warna yang mendominasi pada desain ini yaitu warna hitam dan abu-abu. Penggunaan konsep industrial pada interior juga mampu menunjukkan sisi maskulin dan terkesan gagah sehingga cocok bagi pria.