Dalam pandangan interior designer, cermin merupakan salah satu elemen yang penting pada suatu ruangan. Hal itu bukan tanpa sebab. Cermin memiliki kemampuan untuk memantulkan dan membiaskan cahaya. Dengan kemampuan tersebut, suatu ruangan dapat terlihat lebih luas maupun lebih terang jika peletakan cermin diatur dengan cermat. Tak hanya itu, keberadaan cermin pada ruangan dapat membuat orang menjadi lebih betah berlama-lama di dalam ruangan untuk melihat pantulan diri. Atas dasar inilah, cermin dirasa wajib ada pada suatu ruangan, terutama pada kamar tidur, kamar mandi dan walk-in-closet.
Berikut adalah 5 variasi perletakan cermin pada ruangan serta pengaruhnya sehingga menimbulkan ilusi ruang ala Emporio Interior.
1. Cermin di samping jendela untuk pencahayaan ruang yang kalem
Pada desain rumah bergaya Villa Bali Tropis milik Ibu Putri di Makassar ini, terdapat cermin yang diletakkan di dinding samping jendela pada setiap kamar tidur. Perletakan cermin seperti ini mampu memantulkan dan membiaskan cahaya matahari yang masuk melalui jendela ke seluruh ruangan dengan intensitas cahaya yang lebih kalem.
2. Cermin di seberang jendela untuk pencahayaan ruang yang lebih merata
Pada desain rumah bergaya Classic Tropis milik Ibu Diana di Jakarta ini, terdapat cermin yang diletakkan di dinding seberang jendela pada kamar tidur utama. Perletakan cermin seperti ini mampu memantulkan dan membiaskan cahaya matahari yang masuk melalui jendela ke seluruh ruangan secara lebih maksimal. Perletakan cermin seperti ini cocok diterapkan pada ruangan yang sempit dengan bukaan yang kecil sehingga dapat membuat ruangan menjadi lebih terang secara merata.
3. Cermin sebesar dinding untuk ilusi ruangan yang lebih luas
Pada desain rumah bergaya Modern Tropis milik Bapak Denny di Jakarta ini, terdapat cermin sebesar dinding yang diletakkan di samping jendela pada kamar tidur utama. Perletakan cermin seperti ini mampu memantulkan dan membiaskan cahaya matahari yang masuk melalui jendela ke seluruh ruangan dengan intensitas cahaya yang lebih kalem. Tak hanya itu, adanya cermin sebesar dinding ini mampu membuat ilusi ruangan yang lebih luas dan lapang. Teknik perletakan cermin seperti ini juga sangat cocok diterapkan pada ruang gym, ruang senam/yoga serta ruang tari.
4. Cermin memanjang vertikal untuk ilusi ruangan dan plafond yang lebih tinggi
Pada desain rumah bergaya Villa Bali Tropis milik Ibu Rahma di Sumedang dan office bergaya modern tropis milik Bapak Jafar di Jakarta ini, terdapat cermin yang diletakkan memanjang vertikal dari lantai hingga plafond. Perletakan cermin seperti ini mampu memberi ilusi ruangan sehingga seolah-olah jarak antara lantai dengan plafond lebih tinggi disamping untuk meyebarkan cahaya secara merata ke seluruh ruangan.
5. Cermin memanjang horizontal untuk ilusi ruangan yang lebih lapang
Pada desain rumah bergaya Klasik Tropis milik Bapak Bobby di Pontianak ini, terdapat cermin yang diletakkan memanjang secara horizontal. Perletakan cermin seperti ini mampu memberi ilusi ruangan yang lebih lebar dan lapang disamping untuk menyebarkan cahaya secara merata ke seluruh ruangan.
Perletakan cermin tentunya berpengaruh besar dalam menciptakan suasana interior ruang serta memunculkan permainan ilusi. Namun jika perletakan cermin tidak tepat, dampaknya interior ruangan menjadi terasa panas, silau serta ‘berat’ karena banyaknya bayangan yang dipantulkan. Oleh karenanya, ada baiknya Anda menggunakan jasa interior designer sehingga waktu, tenaga serta uang Anda tidak habis percuma. Untuk itu, gunakanlah jasa Emporio Interior sebagai penyedia jasa interior designer terbaik di Indonesia. Bersama Emporio Interior, ubah gaya interior ruangan Anda.
