Walaupun tren interior bergaya minimalis, modern, kontemporer maupun industrial kini sedang naik daun, namun gaya bohemian pun masih tetap dilirik. Interior bergaya bohemian atau boho ini awalnya muncul di Prancis dan identik dengan kata ‘gipsi’ yaitu sekumpulan orang berjiwa bebas yang hidup nomaden dan suka berpetualang ke berbagai tempat. Oleh karena itu, interior bergaya bohemian pun terkesan vintage, unik dan cheerful dengan berbagai permainan warna, bentuk dan motif. Sebenarnya, sama sekali tidak ada aturan baku mengenai konsep bohemian ini sendiri karena gaya interior ini memang muncul dari kebiasaan orang gipsi yang suka hidup berpindah dan berjiwa bebas sehingga menata interior ruangan sesuka hati. Kata kunci untuk mewujudkan nuansa bohemian pada interior adalah be creative, anti mainstream dan out of the box. Namun memang ada beberapa fitur khas pada gaya bohemian yang dapat dicontoh dan diterapkan.
Berikut adalah cara menghadirkan nuansa bohemian pada interior ruangan ala Emporio Interior.
1. Lupakan kesan mewah dan mahal
Jika ingin menghadirkan konsep bohemian style pada interior, maka lupakan saja kesan mewah dan mahal. Bohemian style mengkolaborasikan benda dan furnitur yang cenderung murah dan merakyat karena style ini sendiri hadir dari ketidakteraturan, ketidakpastian dan spontanitas. Gunakan barang disekitar sebagai dekorasi rumah, misalnya toples bekas, tutup botol, dan benda-benda lain yang dibentuk hingga memiliki nilai estetis agar terlihat chic dan cantik.
2. Artwork pada dinding
Artwork atau karya seni merupakan barang wajib pada bergaya bohemian. Anda dapat memilih berbagai jenis karya seni untuk dipajang di dinding, misalnya piring antik, pigura, lukisan, poster penyanyi, dan lainnya. Memajang berbagai artwork di dinding seperti ini sesuai dengan semangat bohemian yang kreatif dan imajinatif. Dengan demikian, saat Anda memasuki ruangan bergaya interior bohemian, maka Anda akan merasa seperti sedang berada di galeri barang antik.
3. Gunakan perabot usang yang unik
Furniture pada interior bernuansa bohemian biasanya memiliki bentuk yang unik dan terkesan usang. Furniture usang tersebut dapat digunakan kembali dengan dicat warna-warni atau ditutup dengan kain bermotif lengkap dengan bantal yang colorful. Akan lebih baik jika perabot bernuansa old, misal benda-benda ala tahun 20an atau 30an.
4. Permainan warna dan motif
Karena tidak adanya batasan dan aturan mengenai gaya bohemian, maka Anda dapat memasukkan berbagai warna pada interior. Jangan takut dan ragu untuk ‘tabrak warna’ karena gaya bohemian memang colorful. Tak hanya itu, Anda dapat menerapkan warna dan pola. Padukan berbagai jenis pola yang berbeda, mulai dari pola geometris hingga pola eksotis. Gunakan motif berbeda-beda pada karpet, gorden, sarung bantal, selimut, dan juga taplak untuk menghasilkan gaya bohemian yang autentik.
5. Masukkan unsur alam
Gaya bohemian muncul dari kebiasaan kaum gipsi yang suka berpindah, berjiwa bebas dan dekat dengan alam. Oleh karena itu, jangan lupa untuk memasukkan unsur alam ke dalam interior seperti pencahayaan dan penghawaan alami serta tanaman. Untuk memasukka pencahayaan dan penghawaan alami, setidaknya Anda membutuhkan bukaan besar sehingga interior dapat lebih terhubung dengan alam. Pilihan tanaman untuk interior juga tidak terbatas mulai dari pot gantung dengan tanaman rambat yang menjuntai, pot besar di sudut ruangan, ataupun jejeran pot di atas rak. Tak hanya itu, gunakan juga material alam pada perabot, misalnya menggunakan kursi berbahan rotan, meja kayu, dan lain sebagainya.
6. Karpet berukuran besar
Untuk menyempurnakan detail gaya bohemian, lengkapi lantai dengan karpet. Pilih karpet berukuran besar dengan motif unik dan vintage, misalnya karpet Persia. Warna karpet juga dapat dibuat seceria mungkin untuk menunjukkan kepribadian boho-lovers yang berjiwa bebas.
7. Kain sebagai elemen utama
Bahan-bahan tekstil seperti kain merupakan elemen yang paling penting dari style bohemian. Kain biasanya diaplikasikan pada bantal, karpet, gorden, hingga dinding. Kain harus terlihat kontras sehingga tidak perlu terlihat serasi. Makin eye-catching dan mencolok dengan berbagai warna dan motif, maka makin baik.
8. Gaya Haute Bohemian yang lebih kalem dan berkelas
Pada dasarnya, haute bohemian adalah gaya interior bohemian yang terlihat lebih terstruktur, lebih kalem dan berkelas. Cirinya adalah menggunakan warna netral sebagai warna dasar ruangan yang kemudian dipadukan permainan pola, warna, dan tekstur, serta penggunaan aksesoris yang artistik dan berstruktur. Contoh penerapan gaya haute bohemian dapat dilihat pada interior ruang keluarga dan ruang tamu rumah Bapak Andi Mulyandi di Bandung seperti pada gambar diatas. Karena interiornya yang lebih kalem walaupun memiliki hampir seluruh ciri bohemian, namun interior haute bohemian tetap saja terlihat lebih berkelas dan mewah.
Bagi Anda yang ingin memiliki interior ruangan yang terlihat unik, menarik, eye catching dan colorful, maka gaya bohemian ini sangat cocok untuk Anda. Karena terkesan free-spirit, maka interior bergaya bohemian sangat cocok bagi remaja sedangkan pada orangtua lebih cocok menggunakan haute bohemian yang kalem dan mute. Jika Anda berniat merombak interior ruangan di rumah Anda, maka jangan ragu untuk menggunakan jasa desain interior terbaik di Indonesia yaitu Emporio Interior. Bersama Emporio Interior, suarakan kepribadian dan selera Anda melalui gaya Interior ruangan Anda.