Dewasa ini, Indonesia di kejutkan dengan kedatangan wabah virus corona atau COVID-19. Tiap harinya, berbagai media sibuk memberi update berita mengenai pertambahan pasien positif corona, jumlah pasien meninggal hingga jumlah pasien yang berhasil sembuh. Pertambahan angka pasien positif corona yang tiap hari kian bertambah tentunya membuat seluruh masyarakat menjadi was-was. Tak ayal, pemerintah pun melakukan berbagai usaha untuk mencegah meluasnya penyebaran virus ini, yaitu dengan meliburkan sekolah sehingga siswa belajar di rumah, menutup destinasi wisata dan sejumlah tempat hiburan hingga menghimbau agar kegiatan ibadah tidak dilakukan di fasilitas publik. Semua hal itu dilakukan untuk mengurang aktivitas berkumpul dan bertemu orang banyak di satu tempat sehingga mencegah penyebaran virus corona. Bagi sejumlah umat beragama, terutama umat muslim, mungkin hal ini akan sulit dilakukan terlebih pada bulan April dan Mei mendatang dikarenakan sudah memasuki bulan Ramadhan. Terlebih biasanya, umat muslim saling berkumpul di masjid untuk melaksanakan shalat bersama-sama secara berdekatan, terutama saat sholat Tarawih dan sholat Jum’at. Untuk mengantisipasi penularan virus corona di masjid dan membiasakan umat muslim agar melakukan ibadah di rumah, para pengurus masjid pun tampak melakukan berbagai cara seperti meniadakan karpet, sajadah dan mukenah di masjid. Mau tidak mau, umat muslim pun memilih beribadah di rumah atau datang ke masjid dengan membawa perlengkapan sholat lengkap. Hal ini pun dipastikan akan terus terjadi hingga wabah COVID-19 di Indonesia mereda. Lalu apa yang akan terjadi bila kondisi seperti ini terus bertahan hingga lebaran berakhir seperti apa yang telah di prediksi pemerintah? Apakah bagi Anda yang beragama Islam lantas dapat ‘mengendurkan’ ibadah selama bulan suci Ramadhan karena tidak bisa sholat di masjid? Tentu saja tidak.
Walau di Indonesia terdapat wabah COVID tetaplah lakukan ibadah dengan lancar. Ingat, jangan sampai virus corona ini menghalangi ibadahmu. Terutama bagi Anda yang beragama Islam. Tetap laksanakan ibadah dengan lancar, rutin dan khusyuk demi sambut bulan Ramadhan. Tidak dapat beribadah dan melakukan sholat lima waktu serta sholat Tarawih di masjid karena virus corona? Jangan khawatir, lakukan saja ibadah tersebut di rumah. Caranya mudah, cukup dengan menghadirkan ruang sholat atau musholla di rumah Anda. Dengan demikian, Anda dan keluarga dapat melakukan ibadah sholat lima waktu maupun sholat Tarawih secara berjamaah bersama keluarga di rumah. Praktis, aman, nyaman dan bebas dari virus corona, bukan? Yang perlu dilakukan untuk menghadirkan musholla di dalam rumah hanyalah space yang cukup untuk melakukan sholat berjamaah bersama seluruh keluarga, lemari penyimpanan, kitab suci Al-Qur’an serta beberapa perlengkapan sholat seperti sajadah, sarung, kopiah dan mukenah. Voila, maka jadilah musholla sederhana di rumah Anda sendiri. Untuk suasana ruang yang lebih baik, hias dan dekor juga musholla di rumah Anda dengan menggantung beberapa pigura berlafaskan Asmaul Husna hingga kaligrafi. Hadirkan juga karpet empuk nan tebal sehingga musholla terasa lebih nyaman. Tambahkan juga permainan lighting agar nuansa interior musholla tampak lebih wah. Cara super simplenya, gunakan saja jasa interior desainer berpengalaman dari Emporio Interior untuk mendesain dan merancang interior musholla di rumah Anda. Dengan demikian, interior musholla pun dijamin tampil ciamik dan menarik sehingga mengundang dan mengajak Anda sekeluarga untuk rajin beribadah. Keberadaan musholla di rumah juga dapat mempererat hubungan kekeluargaan dan persaudaraan lho. Jangan biarkan wabah COVID-19 menghalangi ibadah Anda sekeluarga ya! Atasi dengan menghadirkan musholla di rumah agar ibadah tetap lancar selama bulan Ramadhan. Yang terpenting, wujudkan musholla di rumah dengan interior apik karya Emporio Interior. Dengan begitu, Insyaallah Ramadhan tahun ini justru terasa jauh lebih bermakna dan mendekatkan antar anggota keluarga.
